Pada K2020 untuk Topik Capstone Project harus bersifat aplikatif yang dilaksanakan menggunakan konsep capstone design. Topik-topik Capstone Project ini dapat diusulkan oleh setiap Dosen Penggerak yang eligible pada prodi/departemen di Fakultas/Sekolah masing-masing. Masalah yang diusulkan oleh dosen merupakan masalah yang bersifat umum/generik. Masalah yang kemudian akan diformulasi mahasiswa harus terdefinisi dengan baik (jelas, tidak ambigu, tanpa jargon), real (benar-benar ada masalah tersebut), solusinya akan feasible untuk dikerjakan dan viable. Perlu dipertimbangkan juga masalah tersebut harus bisa dipecahkan dalam waktu 1 (satu) atau 2 (dua) semester oleh mahasiswa.
Capstone Project sangat disarankan untuk dilaksanakan secara berkelompok, lintas disiplin keilmuan atau lintas program studi atau lintas perguruan tinggi. Salah satu tujuannya adalah agar mahasiswa/i memperkuat kompetensi 4Cs (complex problem solving, creativity, collaboration, communication), serta mengembangkan Skill Set abad 21 yaitu soft skills dan character qualities yang sangat diperlukan dunia kerja setelah lulus. Pembentukan kelompok ini memaksimumkan diversitas terutama dalam hal prestasi, latar belakang, gender, dan kemampuan/kompetensi. Setiap Topik/Judul Capstone Project maksimal dapat diisi 5 (lima) orang mahasiswa,
Capstone Project ini merupakan kulminasi dari kuliah-kuliah sebelumnya yang telah dipelajari dan diselesaikan oleh seorang mahasiswa. Dalam pengertian lain, pada capstone project, mahasiswa diharapkan dapat memanfaatkan dan menunjukan pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh setelah mengikuti kuliah-kuliah pada tahun tahun I, II dan III. Sedangkan perkuliahan yang dirancang dapat diambil pada saat yang sama (pilihan atau wajib tahun IV), merupakan perkuliahan yang sifatnya sebagai perkuliahan penunjang, yang secara umum tidak menjadi syarat kuliah ini.
Capstone project secara sederhana dapat dipahami sebagai program skripsi terstruktur untuk mengukur kulminasi capaian pembelajaran mahasiswa dalam bentuk rancangan pengalaman utama (a crowning achievement).
Capstone project dirancang untuk memberikan pengalaman bagi mahasiswa bekerja dalam tim, menyelesaikan masalah bersama-sama dengan melakukannya secara langsung. Perbedaan dengan skripsi adalah topik permasalah capstone bersifat open solution dan riil di industri atau di masyarakat.
Capstone Project tidak dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian mendalam untuk menemukan keilmuan baru, namun lebih pada pengalaman proses penyelesaian masalah dengan menciptakan produk, teknologi, startup bisnis, proses/model bisnis baru, pemodelan (modeling) dalam konteks penyelesaian masalah. Capstone project dapat dilaksanakan juga dengan pola integrasi dengan MBKM.