Persyaratan untuk pendaftaran sebagai calon mahasiswa baru Program Diploma Tiga dan Program Sarjana Terapan pada Sekolah Vokasi IPB adalah:
- Lulusan Sekolah Menengah Atas/sederajat dalam 3 tahun terakhir untuk jalur masuk melalui USMI untuk lulusan tahun berjalan dan seleksi mandiri masuk IPB (SM IPB), atau yang dikecualikan bagi yang sudah bekerja (beasiswa perusahaan/instansi);
- melampirkan surat keterangan ijin belajar dari instansi tempat kerja calon mahasiswa bagi yang sudah bekerja
- lolos seleksi/ujian masuk sesuai jalur masuk yang diikuti;
- bebas dan penggunaan/penyalahgunaan narkoba; dan
- bersedia mematuhi seluruh peraturan yang berlaku di IPB.
A. Jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI)
Program Diploma Tiga dan Program Sarjana Terapan Sekolah Vokasi IPB menerima mahasiswa baru melalui jalur rapor yang disebut dengan Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Berikut adalah ketentuan mengenai jalur USMI:
- Merupakan seleksi melalui nilai rapor tanpa tes tulis
- Terbuka untuk siswa SMA/MA/SMK yang lulus pada tahun berjalan
- IPB mengirimkan undangan ke SMA/MA/SMK untuk mengirim siswa/siswinya menjadi calon mahasiswa baru Program Sarjana Terapan Sekolah Vokasi IPB.
- Proses pendaftaran USMI dikelola oleh Direktorat Administrasi Pendidikan dan Penerimaan Mahasiswa Baru (DAPPMB) melalui usmisv.admisi.ipb.ac.id.
- Seleksi didasarkan pada prestasi akademik calon mahasiswa, tanpa tes tertulis.
B. Seleksi Mandiri masuk IPB (SM-IPB)
IPB memiliki beberapa jalur seleksi mandiri, salah satunya adalah seleksi mandiri masuk IPB (SM-IPB). Mekanisme penerimaan jalur SM-IPB mengikuti situasi yang ada terutama terkait dengan kondisi nasional.
- Merupakan seleksi mahasiswa baru melalui jalur tes
- Terbuka untuk siswa SMA/MA/SMK yang lulus pada tiga tahun terakhir
- Proses pendaftaran SM-IPB dikelola oleh Direktorat Administrasi Pendidikan dan Penerimaan Mahasiswa Baru (DAPPMB) melalui laman pendaftaran.admisi.ipb.ac.id.
- Pelamar bisa menggunakan skor UTBK-SBMPTN pada tahun berjalan atau mengikuti tes mandiri yang diselenggarakan oleh IPB. Metode pelaksanaan UTBK-SBMPTN disesuaikan dengan kondisi nasional yang berlaku.
C. Jalur Beasiswa Utusan Daerah (BUD)/Kerjasama
- BUD adalah jalur penerimaan mahasiswa baru program Diploma, Sarjana dan Sarjana Terapan yang direkomendasikan dan dibiayai oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota, Perusahaan Swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Lembaga atau Yayasan. Lulusan dari jalur BUD diharapkan kembali ke daerah asal untuk membangun daerah, serta perusahaan dan lembaga swasta.
- Calon mahasiswa adalah lulusan SMA/MA/SMK dari berbagai jurusan yang berpotensi, direkomendasikan dan dibiayai oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, Instansi Pemerintah, perusahaan/ lembaga swasta, Yayasan setempat dengan kriteria sebagai berikut: (a) berumur tidak lebih dari 25 tahun; (b) memiliki nilai rapor SMA/MA/SMK yang baik (minimal 70 (rentang 0 – 100) untuk mata pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, Biologi selama 5 semester pertama), (c) Sehat jasmani dan rohani, (d) Bebas narkoba.
- Pendaftaran dilakukan secara kelembagaan oleh instansi pemberi beasiswa secara online dengan mengisi formulir pendaftaran pada laman bud.admisi.ipb.ac.id sesuai jadwal yang ditentukan.
D. Jalur Prestasi Internasional Nasional (PIN)
Jalur Prestasi Internasional-Nasional (PIN) merupakan pelamar yang memiliki prestasi luar biasa dalam kegiatan ekstrakurikuler di tingkat nasional, internasional maupun IPB (Pemenang lomba karya ilmiah atau olimpiade yang diselenggarakan oleh IPB).
Berikut adalah ketentuan mengenai jalur PIN :
- Merupakan seleksi melalui nilai rapor tanpa tes tulis.
- Terbuka untuk siswa SMA/SMK yang lulus pada tahun berjalan
- Proses pendaftaran PIN dikelola oleh Direktorat Administrasi Pendidikan dan Penerimaan Mahasiswa Baru (DAPPMB) melalui usmisv.admisi.ipb.ac.id.
- Seleksi didasarkan pada prestasi akademik calon mahasiswa, prestasi ekstrakurikuler yang diraih, tanpa tes tertulis.
- Bagi pelamar PIN melalui prestasi pramuka maka wajib melampirkan surat pengantar dari kwarda Jawa Barat.
E. Jalur Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik)
Program afirmasi dilakukan untuk memberikan akses yang lebih besar bagi WNI pada kelompok usia pendidikan tinggi yang berada di daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal), perbatasan Indonesia dengan Negara lain, dengan tujuan untuk membentuk manusia unggul berkarakter yang akan mempercepat pembangunan di daerah-daerah 3T. Program ini didukung pembiayaannya secara penuh oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Persyaratan bagi calon pelamar program ini adalah:
- Lulus dari SMA/MA/SMK IPA di wilayah 3T Indonesia yang masuk dalam daftar kabupaten prioritas;
- Memiliki ijazah dengan prestasi yang dipandang cukup;
- Lolos seleksi/ujian masuk yang dikoordinasikan secara nasional.